MUSI RAWAS – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Selatan, Dr. Yulianto, melaksanakan kunjungan kerja ke Kabupaten Musi Rawas pada Rabu, 30 April 2025, sekaligus meresmikan peletakan batu pertama pembangunan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Musi Rawas.
Gedung baru ini akan dibangun di atas lahan strategis di Jalan Lintas Sumatera, Kelurahan Beliti, Kecamatan Muara Beliti, dan menjadi langkah konkret dalam memperkuat sistem hukum di wilayah tersebut.
Acara peresmian ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Plt. Kepala Kejari Musi Rawas Abu Nawas, Bupati dan Wakil Bupati Musi Rawas Hj. Ratna Machmud, Kapolres AKBP Aditya Prananta, perwakilan Kodim 0406, jajaran Forkopimda, kepala OPD, camat, hingga para kepala desa dari seluruh Kabupaten Musi Rawas.
Dalam sambutannya, Dr. Yulianto menyampaikan apresiasinya atas dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Musi Rawas yang telah menghibahkan lahan seluas 14.000 m² untuk pembangunan kantor. Tak hanya itu, Pemkab juga berencana menambah hibah seluas 3.000 m² demi mendukung optimalisasi fungsi Kejari di wilayah tersebut.
“Pembangunan kantor ini menggunakan dana hibah dari Kejati Sumsel sebesar Rp31 miliar yang sudah dilelang, dan rencananya mulai Juni akan segera dibangun dua lantai, lengkap dengan mess dan rumah dinas,” ungkapnya.
Gedung Kejari yang akan dibangun dirancang agar 80 cm lebih tinggi dari permukaan jalan, guna menghindari risiko banjir. Selain itu, fasilitas seperti mess pegawai dan rumah dinas juga akan disediakan, sehingga para jaksa dan staf kejaksaan tidak perlu lagi menyewa tempat tinggal di luar.
“Tidak ada lagi pegawai Kejari yang harus ngekos atau ngontrak. Semua harus difasilitasi dengan baik,” tegas Yulianto.
Tidak hanya fokus pada penguatan kelembagaan kejaksaan, Dr. Yulianto juga membagikan visinya untuk mendirikan Rumah Sakit Adhyaksa khusus kanker di Sumatera Selatan. Rumah sakit ini diharapkan menjadi solusi bagi warga yang selama ini harus berobat ke luar provinsi seperti Jakarta dan Surabaya.
“Saya sudah berkoordinasi dengan Gubernur Sumsel dan beliau sangat mendukung rencana pembangunan rumah sakit ini di lahan seluas 4,5 hektare di kawasan kantor Kejati Sumsel,” tutupnya. ***
Posting Komentar